MoU SD Muhammadiyah 1 Bangkalan

Jumat, 02 Mei 2014
Posted by Unknown
Assalamualaikum Wr.Wb

Serhubungan akan diadakan lomba olympicad kategori line tracer analog, SD Muhamamadiyah 1 Bangkalan memilih Teknik Elektro Universitas Trunojoyo untuk kerjasama.

Team Robot Elektro ditugaskan untuk melatih adik-adik SD Muhammadiyah 1 Bangkalan










Selamat Berjuang Adik-Adik SD Muhammadiyah 1 Bangkalan

IARC 2014

Sabtu, 01 Maret 2014
Posted by Unknown

IARC 2014

Serangkaian even IARC (Industrial Automation and Robotic Competition) 2014 akan segera digelar oleh Prodi D3 Teknik Elektro Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Dalam serangkaian acara IARC 2014 dibagi menjadi 2 acara, yaitu workshop dan lomba, dimana untuk workshop akan dilaksanakan pada 12 April 2014 hingga 13 April 2014 sedangkan untuk lomba IARC yang terdiri dari 7 (tujuh) kategori akan dilaksanakan pada 16 Mei 2014 hingga 18 Mei 2014
Pendaftaran dibuka pada 7 Maret 2014.
Acara IARC 2014 ini ditujukan bagi siswa/i Sekolah Dasar (SD)/sederajat, Sekolah Menengah Pertama (SMP)/sederajat, Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/sederajat, dan Mahasiswa/i Pergutuan Tinggi (PT)/sederajat.


Untuk jadwal lengkapnya adalah sebagaimana berikut :

1. WORKSHOP
* Pelaksanaan : 12- 13 April 2014
* Sasaran : untuk SD/sederajat, SMP/sederajat, SMA/SMK/sederajat, Perguruan Tinggi/sederajat
* Tempat : Gedung D3 FTI Ruang BB 305 ITS

2. LOMBA
* Pelaksanaan : 16-18 Mei 2014
* Sasaran : untuk SD/sederajat, SMP/sederajat, SMA/SMK/sederajat, Perguruan Tinggi/sederajat
* Tempat : Gedung D3 FTI Ruang BB 305 ITS

Kategori Lomba :
* LabVIEW Programming
* LEGO LabVIEW Programming
* LabVIEW Embedded Programming
* PLC Programming
* HMI Design
* Line Tracer Mikro
* LEGO NXT Programming

3. PENDAFTARAN
* Lomba : 7 Maret - 9 Mei 2014
* Workshop : 7 Maret - 5 April 2014
via website (online)
di Gedung D3 FTI Ruang BB 305 ITS (offline)

* LabVIEW Programming (Rp. 175.000,-/tim) => 2 orang
* LEGO LabVIEW Programming (Rp. 200.000,-/tim) => 3 orang
* LabVIEW Embedded Programming (Rp. 175.000,-/tim) => 2 orang
* PLC Programming (Rp. 200.000,-/tim) => 2 orang
* HMI Design (Rp. 150.000,-/tim) => 2 orang
* Line Tracer Mikro (Rp. 150.000,-/tim) => 3 orang
* LEGO NXT Programming (Rp. 100.000,-/tim untuk SD, Rp. 150.000,-/tim untuk SMP, Rp. 175.000,-/tim untuk SMA/SMK) => 2 orang

TOTAL HADIAH RATUSAN JUTA RUPIAH...!!!

Info Selengkapnya :
* CP :085646445060 (Sofia), 085645994732 (Octa), 0889637610140 (Yos)
* website : http://iarc.ee.its.ac.id
* twitter : @iarc_its
* FB : IARC ITS
* email : iarcd3tektroits@gmail.com

Kuliah Tamu 2013 Teknik Elektro
























Proteus

Posted by Unknown

Pengertian PROTEUS

Proteus adalah sebuah software untuk mendesain PCB yang juga dilengkapi dengan simulasi PSpice pada level skematik sebelum rangkaian skematik di-upgrade ke PCB sehingga sebelum PCBnya di cetak  kita  akan tahu apakah PCB yang akan kita cetak apakah sudah benar atau tidak. Proteus mampu mengkombinasikan program ISIS untuk membuat skematik desain rangkaian dengan program ARES untuk membuat layout PCB dari skematik yang kita buat. Software Proteus ini bagus digunakan untuk desain rangkaian mikrokontroller. 
            Proteus juga bagus untuk belajar elektronika seperti dasar-dasar elektronika sampai pada aplikasi pada mikrokontroller. Software Proteus ini menyediakan banyak contoh aplikasi desain yang disertakan pada instalasinya. Sehingga memungkinkan kita bisa belajar dari contoh-contoh yang sudah ada.
            Fitur-fitur yang terdapat dalam Proteus adalah sebagai berikut :
1.  Memiliki kemampuan untuk mensimulasikan hasil rancangan baik digital maupun analog maupun gabungan keduanya.
2.  Mendukung simulasi yang menarik dan simulasi secara grafis.
3.  Mendukung simulasi berbagai jenis microcontroller seperti PIC 8051 series.
4.  Memiliki model-model peripheral yang interactive seperti LED, tampilan LCD, RS232, dan berbagai jenis library lainnya.
5.  Mendukung instrument-instrument virtual seperti voltmeter, ammeter, oscciloscope, logic analyser, dan lain-lainnya.
6.  Memiliki kemampuan menampilkan berbagi jenis analisis secara grafis seperti transient, frekuensi, noise, distorsi, AC dan DC, dan lain-lainnya.
7.  Mendukung berbagai jenis komponen-komponen analog.
8.  Mendukung open architecture sehingga kita bisa memasukkan program seperti C++ untuk keperluan simulasi.
9.  Mendukung pembuatan PCB yang di-update secara langsung dari program ISIS ke program pembuat PCB-ARES.
            ISIS dipergunakan untuk keperluan pendidikan dan perancangan. Beberapa fitur umum dari ISIS adalah sebagai berikut :
1.  Windows dapat dioperasikan pada Windows 98/Me/2k/XP dan Windows terbaru.
2.  Routing secara otomatis dan memiliki fasilitas penempatan dan penghapusan dot.
3.  Sangat powerful untuk pemilihan komponen dan pemberian properties-nya.
4.  Mendukung untuk perancangan berbagai jenis bus dan komponen-komponen pin, port modul dan jalur.
5.  Memiliki fasilitas report terhadap kesalahan-kesalahan perancangan dan simulasi elektrik.
6.  Mendukung fasilitas interkoneksi dengan program pembuat PCB-ARES.
7.  Memiliki fasilitas untuk menambahkan package dari komponen yang belum didukung.
            
         ARES (Advanced Routing and Editing Software) digunakan untuk membuat modul layout PCB. Adapun fitur-fitur dari ARES adalah sebagai berikut :
1.  Memiliki database dengan tingkat keakuratan 32-bit dan memberikan resolusi sampai 10 nm, resolusi angular 0,1 derajat dan ukuran maksimum board sampai 10 m.
2.  ARES mendukung sampai 16 layer.
3. Terintegrasi dengan program pembuat skematik ISIS, dengan kemampuan untuk menentukan informasi routing pada skematik.
4.  Visualisasi board 3-Dimensi.
5.  Penggambaran 2-Dimensi dengan simbol library.
            Proteus lebih memiliki kelebihan pada desainnya yang sederhana, sangat mudah dan bagus digunakan untuk perancangan rangkaian mikrokontroller yang akan sangat membantu digunakan oleh mahasiswa yang mengambil mata kuliah berhubungan dengan mikrokontroller. Kelebihannya yang lain adalah sebelum PCB dicetak skematiknya bisa disimulasikan dulu. Desain-desainnya bisa digabungkan dan masih banyak lagi kelebihan yang dimiliki Proteus.

Mengukur Kapasitor

Jumat, 28 Februari 2014
Posted by Unknown

Pengukuran Hambatan Listrik Kapasitor



















Download link disini:
https://shared.com/hvglprywbx?s=l

IARC 2013

Minggu, 29 Desember 2013
Posted by Unknown

Juara 3 Lomba

Industrial Automation and Robotic Competition

(IARC)














Semoga Elektro Universitas Trunojoyo selalu yang terbaik untuk kedepanya

Sistem Digital

Posted by Unknown


Rangakaian Encoder ( IC 74LS148 )


                  

Disusun oleh :
                  Fajar Dwima Wijaya ( 130431100071 )



S1 TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA



       I.            Tujuan
1. Mahasiswa dapat membuat Rangkaian Encoder ( IC 74LS148 )
2. Mahasiswa dapat mengembangakan sendiri Rangkaian Encoder
3. Mahasiswa dapat mengetahui fungsi IC 74LS148
4. Mahasiswa dapat mengetahui konversi Sistem Bilangan Oktal ke Sistem Bilangan Biner

    II.            Dasar Teori
Encoder merupakan rangkaian logika kombinasional yang berfungsi untuk merubah atau mengkodekan dari kode satu menjadi kode yang lain, dengan input yang lebih banyak dari pada outputnya, (2n, dimana n = jumlah output).
Er


Ø  Rangkaian dasar Encoder 8 Input ( IC 74LS148 )
Rangkaian tersebut adalah rangkaian encoder 8 inputan ( oktal ) dimana apabila kita inputkan 0 maka outputnya adalah 0 0 0 ( biner ), jika input 1 maka outputnya 0 0 1 dan seterusnya.
Ø  IC 74LS148
    IC 74LS148 merupakan pengkonversi bilangan oktal 8bit menjadi bilangan biner 3 digit.
E0 adalah pin enable output yang berguna untuk mengaktifkan output pada IC
E1 adalah pin enable input yang berguna untuk mengaktifkan input pada IC
GS adalah Group Sinyal output
A0-A2 adalah Output
0-7 adalah Input
VCC adalah Sumber tegangan
GND adalah Jalur kembali ( Ground)




 III.            Alat dan Bahan
a.       Alat
1.      Power Supply

b.      Bahan
1.      IC 74LS148
2.      Project Board
3.      LED
4.      LM 7805
5.      DPDT
6.      Resistor
7.      Kabel Jumper

 IV.            Langakah Percobaan
1.   Siapkan peralatan

2.   Ambil project board, kemudian jumper untuk menghubungkan VCC dan GND, agar semua VCC dan GND dapat digunakan

3.   Pasang semua rangkaian di project board
-       Tancapkan DPDT secara berurutan agar terlihat rapi
-     Tancapkan LED warna biru (tanda indikator input), kutub positif (+) kita sambungkan resistor dan dihubungkan ke VCC, sedangkan kutub negatif kita sambungkan ke kaki tengah DPDT
-    Tancapkan IC 74LS148, untuk urutan nomor,seperti yang digambarkan diatas dengan ditandai titik lobang kecil yang menandakan atas IC ( kaki 1 (kiri) kaki 16 (kanan)
-   Jumper input yang telah di pasang dengan IC, jumper kaki tengah pada tiap-tiap DPDT,dengan urutan DPDT ke IC [(0-10) (1-11) (2-12) (3-13) (4-1) (5-2) (6-3) (7-4)]
-        Jumper kaki paling kanan dari masing-masing DPDT ke Ground
-        Tancapkan LED untuk Output ( LED Merah)
-        Jumper kutub negatif LED ke IC [ (A-6) (B-7) (C-9) ]
-        Jumper kutub positif LED ke VCC
-        Tancapkan LM 7805
-    Pasang kabel positif dan negatif pada input LM (yang akan disambungkan dengan tegangan DC dari PS)
-        Jumper output positif dan negatif LM ke positif negatif project board
-        Jumper E1 dan GND ke negatif project board
-      Tancapkan lampu indikator pada kutub positif negatif project board, untuk mengetahui apakah daya sudah masuk atau belum



4.      Test percobaan
-  Hubungkan positif yang tersambung dengan LM 7805 tadi dengan positif PS, dan negatif ke negatif
-      Jika indikator power yang di project board menyala, itu berarti sudah teraliri arus listrik
-      Kemudian test apakah rangkaian kita sudah benar, dengan cara kita tekan DPDT

5.      Hal-hal yang perlu diperhatikan
-   Memasang DPDT jangan sampai terbalik karena jika kita hubungkan dengan arus listrik, bisa jadi LED input akan menyala semua, pasang dengan melihat nomor, jika nomor kita pasang di kiri maka yang lain harus di kiri semua.
-    Usahakan positif menggunakan kabel warna merah dan negatif menggunakan warna biru atau hitam (hanya untuk mempermudah).
-        Jangan memasang terbalik antara positif dan negatif.

    V.            Hasil
Setelah kita tekan input (DPDT/button) maka akan menghasilkan output, seperti
gambar di bawah ini,
Input
Output
0
0 0 0
1
0 0 1
2
0 1 0
3
0 1 1
4
1 0 0
5
1 0 1
6
1 1 0
7
1 1 1
           
            Dalam artian output yang bernilai satu maka LED akan menyala dan output yang bernilai nol tidak menyala.
 VI.            Kesimpulan
Rangkaian Encoder ( IC 74LS148 ) adalah pengkonvesi sistem bilangan oktal menjadi bilangan biner, IC 74LS148 berbeda dengan IC 74LS147, untuk 147 adalah pengkonversi bilangan desimal ke biner.
Praktikum ini menjelaskan tentang Encoder IC 74LS148 merupakan rangkaian logika kombinasional yang berfungsi untuk merubah atau mengkodekan dari kode satu menjadi kode yang lain, dengan input yang lebih banyak (2n, dimana n = jumlah output) dari pada output.


Monggo Pinarak

IARC 2013

IARC 2013
IARC 2013

Popular Post

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © Wima EE -Robotic Elektro- Powered by Mas Wima - Designed by Fajar DW -